Desinfeksi adalah menghancurkan atau membunuh kebanyakan organisme patogen pada benda atau instrumen dengan menggunakan campuran zat kimia cair. Hasil proses desinfeksi dipengaruhi oleh beberapa faktor:
Cuci Tangan |
- Beban organik (beban biologis) yang dijumpai pada benda.
- Tipe dan tingkat kontaminasi mikroba.
- Pembersihan/dekontaminasi benda sbelumnya.
- Konsentrasi desinfektan dan waktu pajanan
- Struktur fisik benda
- Suhu dan PH dari proses desinfeksi
Dekontaminasi aritnya adalah membuang semua material yang tampak (debu, kotoran) pada benda, lingkungan, permukaan kulit dengan menggunakan sabun, air dan gesekan.
Tujuan prosedur dekontaminasi:
- Untuk mencegah penyebaran infeksi melalui peralatan pasien atau permukaan lingkungan.
- Untuk membuang kotoran yang tampak.
- Untuk membuang kotoran yang tidak terlihat (Mikroorganisme).
- Untuk menyiapkan semua permukaan untuk kontak langsung dengan alat pensteril atau desinfektan.
- Untuk melindungi personal dan pasien.
Terdapat 3 tingkat desinfeksi:
Desinfeksi tingkat tinggi yaitu membunuh semua organisme dengan perkecualian spora bakteri. Desinfeksi tingkat sedang yakni membunuh bakteri kebanyakan jamur kecuali spora bakteri. Desinfeksi tingkat rendah yaitu membunuh kebanyakan bakteri beberapa virus dan beberapa jamur tetapi tidak dapat membunuh mikroorganisme yang resisten seperti basil tuberkel dan spora bakteri.